Kaya Nutrisi, Ini 5 Manfaat Brokoli untuk Tubuh

Debelliners, siapa nih yang suka banget masak brokoli di rumah? Brokoli ini dikenal sebagai salah satu sayuran yang kaya nutrisi, lho. Selain itu, brokoli juga kaya vitamin, mineral, serat, dan antioksidan. Catatan Debellin kali ini akan menjelaskan manfaat brokoli untuk tubuh.
Di masa pandemi kayak gini, masak dirumah jadi pilihan tepat. Selain terjaga kebersihannya, masak dirumah juga pasti lebih sehat karena bisa memasak sesuai dengan selera kamu. Debelliners bisa menjaga setiap masakan agar gizi yang terkandung dalam sayuran tidak hilang.
Semua sayuran pasti memiliki kandungan gizi yang berbeda-beda. Seperti kandungan gizi dalam brokoli yang diklaim sangat baik untuk dikonsumsi rutin. Dikutip dari U.S. Departement of Agriculture (USDA), berikut kandungan yang terdapat dalam brokoli:
- Air : 89,3 gram
- Kalori : 34
- Protein: 2,82 gram
- Karbohidrat : 6,64 gram
- Serat : 2,6 gram
- Kalsium : 47 mg
- Kalium : 316 mg
- Fosfor : 66 mg
- Vitamin C : 89,2 mg
- Vitamin A : 31 gram
- Vitamin K : 101,6 gram
Kandungan Vitamin C dalam brokoli dapat menyediakan vitamin C 1,5 kali lipat lebih banyak dibandingkan jeruk.
Tingginya gizi yang terkandung dalam brokoli membuat sayuran ini punya banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti 5 manfaat brokoli yang akan MinDee jelaskan ini:
- Menjaga daya tahan tubuh
Sistem imun atau kekebalan tubuh merupakan senyawa yang memiliki fungsi untuk menjaga tubuh kita dari mikroorganisme dari berbagai macam penyakit.
Kandungan vitamin C, mineral, dan fitonutrien dalam brokoli dapat membantu menambah imun tubuh serta mencegah infeksi.
- Detoksifikasi

sumber: Pixabay[/caption]
Kandungan antioksidan yang terdapat dalam brokoli daoat menghambat dan menetralkan sel akibat paparan radikal bebas. Selain itu, dapat mengurangi peradangan dan memberikan efek perlindungan pada tubuh.
Selain antioksidan, vitamin C yang terkandung dalam brokoli juga dapat membantu mengurangi racun dalam darah.
- Mencegah Kanker
Berbagai kandungan gizi dalam brokoli bermanfaat sebagai zat anti kanker. Seperti fitonutrien, vitamin C, vitamin A, dan vitamin E serta jenis mineral seperti kalium dan selenium.
Kandungan ini juga dapat membantu metabolisme dan mencegah inflamasi pada tingkat sel yang menjadi fase awal perkembangan kanker.
- Menyehatkan kulit
Vitamin C, vitamin A dan vitamin E pada brokoli dapat mencerahkan dan membantu jaringan kulit yang rusak. Selain itu, kandungan fitonutrien juga dapat mencegah kerusakan kulit akibat terkena sinar matahari.
- Mejaga Kesehatan Tulang
Kandungan kalsium, vitamin K, vitamin A, dan fosfor bermanfaat menjaga kesehatan tulang dan bisa mencegah kamu mengalami osteoporosis. Selain pada tulang, kandungan pada brokoli juga dapat menjaga kesehatan gigi.
Debelliners, perlu MinDee ingatkan ya, cara penyajian brokoli dapat mempengaruhi asupan nutrisi ke dalam tubuh. Untuk menjaga kandungan gizi dalam brokoli kamu bisa mengonsumsinya dalam keadaan mentah atau disajikan dalam bentuk salad.
Selain itu, hindari memasak brokoli terlalu lama ya. Batas waktu untuk merebus brokoli usahakan tidak lebih dari 20 menit. Sedangkan untuk menumis hindari lebih dari 5 menit.
Jangan lupa bersihkan brokoli dengan air garam selama kurang lebih 30 menit lalu cuci kembali agar terbebas dari pestisida.
Yuk mulai hidup sehat agar terhindar dari penyakit-penyakit ringan ataupun berat. Sampai ketemu di Catatan Debellin selanjutnya ya Debelliners.
Sumber: hallosehat.com
Kaya Nutrisi, Ini 5 Manfaat Brokoli untuk Tubuh
Debelliners, siapa nih yang suka banget masak brokoli di rumah? Brokoli ini dikenal sebagai salah satu sayuran yang kaya nutrisi, lho. Selain itu, brokoli juga kaya vitamin, mineral, serat, dan antioksidan. Catatan Debellin kali ini akan menjelaskan manfaat brokoli untuk tubuh.
Di masa pandemi kayak gini, masak dirumah jadi pilihan tepat. Selain terjaga kebersihannya, masak dirumah juga pasti lebih sehat karena bisa memasak sesuai dengan selera kamu. Debelliners bisa menjaga setiap masakan agar gizi yang terkandung dalam sayuran tidak hilang.
Semua sayuran pasti memiliki kandungan gizi yang berbeda-beda. Seperti kandungan gizi dalam brokoli yang diklaim sangat baik untuk dikonsumsi rutin. Dikutip dari U.S. Departement of Agriculture (USDA), berikut kandungan yang terdapat dalam brokoli:
- Air : 89,3 gram
- Kalori : 34
- Protein: 2,82 gram
- Karbohidrat : 6,64 gram
- Serat : 2,6 gram
- Kalsium : 47 mg
- Kalium : 316 mg
- Fosfor : 66 mg
- Vitamin C : 89,2 mg
- Vitamin A : 31 gram
- Vitamin K : 101,6 gram
Kandungan Vitamin C dalam brokoli dapat menyediakan vitamin C 1,5 kali lipat lebih banyak dibandingkan jeruk.
Tingginya gizi yang terkandung dalam brokoli membuat sayuran ini punya banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti 5 manfaat brokoli yang akan MinDee jelaskan ini:
- Menjaga daya tahan tubuh
Sistem imun atau kekebalan tubuh merupakan senyawa yang memiliki fungsi untuk menjaga tubuh kita dari mikroorganisme dari berbagai macam penyakit.
Kandungan vitamin C, mineral, dan fitonutrien dalam brokoli dapat membantu menambah imun tubuh serta mencegah infeksi.
- Detoksifikasi

sumber: Pixabay[/caption]
Kandungan antioksidan yang terdapat dalam brokoli daoat menghambat dan menetralkan sel akibat paparan radikal bebas. Selain itu, dapat mengurangi peradangan dan memberikan efek perlindungan pada tubuh.
Selain antioksidan, vitamin C yang terkandung dalam brokoli juga dapat membantu mengurangi racun dalam darah.
- Mencegah Kanker
Berbagai kandungan gizi dalam brokoli bermanfaat sebagai zat anti kanker. Seperti fitonutrien, vitamin C, vitamin A, dan vitamin E serta jenis mineral seperti kalium dan selenium.
Kandungan ini juga dapat membantu metabolisme dan mencegah inflamasi pada tingkat sel yang menjadi fase awal perkembangan kanker.
- Menyehatkan kulit
Vitamin C, vitamin A dan vitamin E pada brokoli dapat mencerahkan dan membantu jaringan kulit yang rusak. Selain itu, kandungan fitonutrien juga dapat mencegah kerusakan kulit akibat terkena sinar matahari.
- Mejaga Kesehatan Tulang
Kandungan kalsium, vitamin K, vitamin A, dan fosfor bermanfaat menjaga kesehatan tulang dan bisa mencegah kamu mengalami osteoporosis. Selain pada tulang, kandungan pada brokoli juga dapat menjaga kesehatan gigi.
Debelliners, perlu MinDee ingatkan ya, cara penyajian brokoli dapat mempengaruhi asupan nutrisi ke dalam tubuh. Untuk menjaga kandungan gizi dalam brokoli kamu bisa mengonsumsinya dalam keadaan mentah atau disajikan dalam bentuk salad.
Selain itu, hindari memasak brokoli terlalu lama ya. Batas waktu untuk merebus brokoli usahakan tidak lebih dari 20 menit. Sedangkan untuk menumis hindari lebih dari 5 menit.
Jangan lupa bersihkan brokoli dengan air garam selama kurang lebih 30 menit lalu cuci kembali agar terbebas dari pestisida.
Yuk mulai hidup sehat agar terhindar dari penyakit-penyakit ringan ataupun berat. Sampai ketemu di Catatan Debellin selanjutnya ya Debelliners.
Sumber: hallosehat.com